Teruntuk Tuan yang sedang memegang kendali,
Terima kasih telah menerimaku kembali dengan kedudukan yang sama seperti sebelumnya
Terima kasih telah mempercayaiku untuk menorehkan setiap kata di atas lembar kosong yang telah engkau delegasikan
Sungguh, aku sangat takjub padamu apalagi dengan komitmenmu yang sangat tinggi
Membagikan setiap tugas sesuai porsi, berbincang ke sana kemari, berurusan dengan mitra lain
Hingga aku mengerti betapa letihnya dirimu saat itu
Namun engkau tetap bersikeras, bagaimanapun juga apa yang telah menjadi tanggung jawabmu akan kau pegang seerat mungkin
Sungguh, kau sosok yang hebat Tuan
Sejak detik pertama engkau mengajakku bekerja sama, aku tahu bahwa setiap ide yang kau utarakan akan menjadi secercah cahaya bagi kami
Dan lagi, terima kasih telah memberiku wadah untuk berkarya
Tapi, maafkan aku Tuan
Pendelegasianmu tidak bisa aku terima secara utuh
Maafkan aku Tuan telah merombak rencana awalmu
Dunia yang tetap sama namun semesta di dalamnya tak lagi sama
Tapi, begini lebih baik
Kau bersama rekan yang lain bisa melangkah jauh tanpa ada konsekuensi
Terima kasih telah menjadi akar atas ide kami selama ini
Tanpamu, prioritas untuk tetap maju perlahan akan tertarik ke belakang
"Usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil."
Pegang kalimat itu Tuan, niscaya team Tuan akan berhasil, aku mempercayaimu Tuan
Terima kasih telah memusnahkan kehampaan
Selamat berjuang, untuk beberapa pekan dari sekarang
Tertanda, yang akan selalu mendorong team Tuan dari belakang
Terima kasih telah menerimaku kembali dengan kedudukan yang sama seperti sebelumnya
Terima kasih telah mempercayaiku untuk menorehkan setiap kata di atas lembar kosong yang telah engkau delegasikan
Sungguh, aku sangat takjub padamu apalagi dengan komitmenmu yang sangat tinggi
Membagikan setiap tugas sesuai porsi, berbincang ke sana kemari, berurusan dengan mitra lain
Hingga aku mengerti betapa letihnya dirimu saat itu
Namun engkau tetap bersikeras, bagaimanapun juga apa yang telah menjadi tanggung jawabmu akan kau pegang seerat mungkin
Sungguh, kau sosok yang hebat Tuan
Sejak detik pertama engkau mengajakku bekerja sama, aku tahu bahwa setiap ide yang kau utarakan akan menjadi secercah cahaya bagi kami
Dan lagi, terima kasih telah memberiku wadah untuk berkarya
Tapi, maafkan aku Tuan
Pendelegasianmu tidak bisa aku terima secara utuh
Maafkan aku Tuan telah merombak rencana awalmu
Dunia yang tetap sama namun semesta di dalamnya tak lagi sama
Tapi, begini lebih baik
Kau bersama rekan yang lain bisa melangkah jauh tanpa ada konsekuensi
Terima kasih telah menjadi akar atas ide kami selama ini
Tanpamu, prioritas untuk tetap maju perlahan akan tertarik ke belakang
"Usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil."
Pegang kalimat itu Tuan, niscaya team Tuan akan berhasil, aku mempercayaimu Tuan
Terima kasih telah memusnahkan kehampaan
Selamat berjuang, untuk beberapa pekan dari sekarang
Tertanda, yang akan selalu mendorong team Tuan dari belakang
0 comments:
Posting Komentar